Friday, 31 January 2020

Peterhof di St Petersburg ...Istana dan air mancur yang bagusnya gak ketulungan!


Jika Teman Traveler sedang berkunjung ke St Petersburg, jangan lewatkan untuk berkunjung ke tempat ini ya. Berada sedikit di luar kota St Petersburg tepatnya di Razvodnaya Ulitsa, Great Cascade – yang merupakan taman dari istana musim panas yang dibuat oleh Peter The great ini merupakan taman dengan jumlah air mancur terbanyak di dunia, sampai2 dikenal sebagai  air mancur terbesar di dunia. Kebetulan saya berkesempatan mengunjungi tempat ini, dan kemudian terkagum2 karena melihat keindahannya. Meskipun sudah  setengah hari ada disini, sungguh saya merasa kurang puas , karena sangat sedikit yang bisa saya lihat. Untuk masuk kesini, ada biaya nya sebesar 700 rubel atau sekitar Rp 157,000.-/per orang.

Air mancur terbanyak di dunia
Bagaimana tidak? Disini Teman Traveler bisa melihat lebih dari 60 air mancur dan lebih dari 250 patung yang menghiasi taman. Coba lihat deh gambar di bawah ini, menakjubkan bukan? Dengan undak2 an selebar 8 meter – air mancur memancar di setiap undakan melalui patung2 yang menawan. Air yang mengalir dari undakan tersebut kemudian masuk ke dalam sebuh kolam yang besar, dimana terdapat sebuah air mancur utama yang disebut Samson Fountain.
Tak hanya undakan dan air mancur saja yang menarik di tempat ini, tetapi terdapat juga gua2 yang berada di tengah2 kumpulan air mancur.

 Air mancur berundak © Ruth Devi


Nah, jika Teman Traveler melihat dari bagian atas taman ini, maka pemandangan yang tak kalah indahnya akan  terpampang di depan mata. Air dari  kolam utama akan terus mengalir melalui canal menuju ke laut. Air mancur yang berada paling tinggi disini adalah trumpeting tritons fountain.

Trumpeting tritons Fountain © Ruth Devi

Samson Fountain
Samson Fountain terletak di tengah2 dan menjadi pusat dari Great Cascade. Ini adalah air mancur tertinggi yang ada disini, yaitu setinggi 21 meter. Patung Samson setinggi 3.51 meter tampak sedang membuka mulut singa, dimana air mancur akan menyembur dari sana.

Samson Fountain © Ruth Devi

Canal yang menuju ke laut
Seperti yang saya ceritakan di atas, air dari kolam utama menuju ke laut melalui kanal yang berada di tengah2 taman. Di kanan kiri canal ini pun ada juga loh air mancur nya..bukan main ya?



Kanal menuju laut © Ruth Devi

Di bagian kiri dan kanan kanal, ada taman yang sangat besar. Tak hanya ditumbuhi oleh pepohonan yang rindang maupun bunga2 nan cantik, tetapi juga ada banyak kolam dengan patung2 dan juga air mancur nya. Selain itu, ada beberapa rumah peristirahatan juga disana.

Pohon rindang di taman © Ruth Devi





Taman dengan kolam dan air mancur © Ruth Devi


Peterhof Grand Palace
Grand Palace merupakan bangunan utama di istana Peterhof ini. Seperti pada umumnya sebuah istana, ada banyak sekali ruangan disini. 


Grand Palace © Ruth Devi


White dining Room
Salah satu ruangan dalam istana ini adalah White Dinning Room. Sesuai dengan namanya, memang ruangan ini berwarna putih. Baik dindingnya maupun perlatan makan, meja maupun kursinya.  Ruangan ini adalah ruangan dengan design interior yang paling elegan.
Dinding ruangan ini dihias dengan sangat cantik, dengan moulding yang salah satunya bercerita tentang dewa Dionysus dan Ariadna. Ada juga kompor keramik yang berada di pojok ruangan. Ruangan ini biasa digunakan untuk dinner dan supper.


White Dining Room © Ruth Devi

Throne Room
Ruangan ini adalah ruangan terbesar yang ada dalam istana ini. Luasnya mencapai  330m2. Didesign untuk digunakan sebagai ruangan resepsi formal ataupun konser. Dindingnya banyak dihiasi oleh cermin maupun lukisan dari anggota dinasti Romanov.

Throne Room © Ruth Devi

Di ruangan ini, ada lukisan yang nampak mencolok. Awalnya saya pikir, lukisan ini adalah lukisan salah satu Kaisar/Raja Rusia yang sedang menunggang kuda. Tetapi ternyata, bukan Raja – tetapi Ratu! Jadi ada salah satu penguasa Rusia pada jaman itu yang sangat hebat bernama Catherine II atau Catherine The Great. Lukisan ini bisa dibilang sebagai lukisan yang sangat sesuai dengan keadaan aslinya. Sang Ratu mengenakan seragam lengkap seorang colonel dan dalam perjalanan menuju tahtanya.

Catherine The Great © Ruth Devi


Dance Hall
Dance Hall sering juga disebut sebagai ruang Light Gallery. Bisa dibilang ruangan ini meniru salah satu ruang di istana Versailles di Perancis yang disebut Mirror Gallery. Dengan luas sebesar 270m2, ruangan ini memang penuh dengan cermin , baik di dinding maupun di atap nya.

Dance Hall © Ruth Devi

Demikianlah Teman Traveler, sekilas info mengenai Peterhof. Jangan lupa berkunjung kesini ya jika Teman Traveler sedang di St Petersburg – Rusia.



Jalan jalan ke Moscow yuk.....




Teman Traveler, saya akan bercerita sedikit nih mengenai perjalanan saya ke Moscow, ibu kota negara Rusia. Ada beberapa tempat yang sempat saya kunjungi, termasuk pertunjukan sirkus yang sangat terkenal itu. Ayo simak ringkasan perjalanan ini….

Metro Station
Stasiun Metro Subway di Moscow di claim sebagai stasiun metro terindah di dunia. Bagaimana tidak? Dinding dan tiang2 nya terbuat dari marmer. Di salah satu stasiun, dindingnya dipasangi lukisan2 cantik, serupa di museum. Sungguh mengagumkan! Di stasiun yang lain, ada banyak patung berderet-deret dengan indahnya disepanjang jalan.

 Stasiun metro yang dihiasi patung2 cantik © Ruth Devi


Ismaylovskiy Bazar
Berada tak jauh dari hotel Izmailovo , hotel yang sangat terkenal di Moscow, pasar ini menjual berbagai souvenir khas Rusia. Harga nya cukup miring sih, tapi baiknya kita membeli memakai uang cash ya, karena jarang yang bisa menerima credit card disini. Selain murah, harga disinipun masih bisa ditawar loh!


Ismaylovskiy Bazar © Ruth Devi

Sirkus
Rusia sangat terkenal dengan sirkus nya, maka saya menyempatkan diri untuk melihat pertunjukan ini.
Sirkus yang saya tonton bisa dibilang sebagai sirkus tertua di Rusia, karena sudah berdiri sejak tahun 1880! Namanya Moscow Nikulin Circus, dan terletak di Tsvetnoy Boulevard. Harga ticketnya sih bervariasi dari 500 rubbel (sekitar Rp 110,000) sampai 5000 rubbel (sekitar Rp 1,100,000) bergantung pada posisi duduk kita.
Nah..apa saja yang bisa kita lihat di sirkus terkenal ini?
Seperti pada umumnya sirkus yang biasa saya tonton melalui TV, ada banyak sekali pertunjukan disini. Mulai dari para pemain yang bergelantungan di ketinggian hanya bermodalkan seutas tambang, kemudian ada pertunjukan binatang, mulai dari kuda, monyet, anjing sampai harimau, kemudian penari dengan baju warna warni dan music yang hingar bingar, dan tak lupa pertunjukan badut. Badut nya rupanya menjadi tokoh utama dalam sirkus ini karena kemampuan nya yang hebat dalam melakoni banyak gerakan2 aneh yang tak biasa dan mengundang tawa.

Bagian dalam gedung sirkus © Ruth Devi


Mall GUM
Terletak di dekat Red Square, mall terbesar di Rusia ini bisa dibilang lebih mirip istana daripada sebuah mall.
Bangunan nya sangat indah dan juga material yang digunakan untuk membuat mall ini nampak benar jika kualitas nya tidak main2. Selain barang2 ber merk, di mall ini juga ada ice cream yang terkenal dan selalu diserbu para pengunjung mall. Ada juga loh toilet yang disebut historical toilet… untuk masuk kedalamnya dikenakan biaya 200 rubbel – sekitar Rp 44,000. Memang toilet nya mewah dan luas, tetapi worth it gak sih bayar segitu?


GUM Mall, mirip istana saking bagusnya © Ruth Devi


St Basil Cathedral
St Basil Cathedral adalah sebuah bangunan yang didirikan untuk menghormati St Basil, sorang tokoh yang menyerahkan hidupnya pada Tuhan dan tak tergoda oleh keinginan2 duniawi. St Basil melakukan beberapa keajaiban yang kemudian diceritakan dalam bentuk lukisan di tembok cathedral .

Kremlin dan St Basil Cathedral © Ruth Devi


Red Square dan Kremlin

Kremlin adalah sebuah benteng, terletak di area Red Square Moscow. Di dalam benteng ini ada beberapa bangunan penting, seperti gedung serbaguna, gedung2 pemerintahan, istana  maupun gereja2




Kremlin di Red Square © Ruth Devi

Demikianlah teman Traveler , kisah perjalanan saya di Moscow. Semoga bisa membantu Teman2 yang akan berkunjung kesana ya….